Senin, 17 Juli 2017

MANFAAT BELUT UNTUK AYAM ADUAN

           Belut adalah salah satu hewan yang hidupnya di air dan lumpur. Ia bukan ikan bukan pula ular. Bentuknya memang panjang mirip ular. Teksturnya licin sehingga sangat sulit untuk ditangkap. Biasanya belut hidup di sawah-sawah dan di rawa-rawa. Dagingnya terkenal lezat sehingga banyak dijadikan menu makanan. Berbagai olahan makanan dari bahan dasar belut marak dijajakan di rumah makan. Ada dua jenis belut yang biasa di konsumsi, yaitu belut sawah dan belut rawa. Ada juga belut laut tetapi jarang sekali ia dijadikan bahan makanan. Nah, dari dua jenis belut di atas, konon yang lebih enak adalah belut sawah. 
         Selain enak dan lezat, daging belut juga memiliki khasiat yang cukup banyak. Manfaat belut bagi manusia sudah banyak diketahui seperti untuk mencegah animea, mencegah pengeroposan dini pada tulang, mencegah kanker, dan masih banyak lagi. Banyaknya manfaat yang ada pada belut tak lepas dari zat yang terkandung di dalamnya. Tubuh belut mengandung, antara lain:
1.       Zat fosfor
Zat fosfor adalah zat yang berfungsi untuk meregenerasi sel-sel tulang. Oleh karenanya, mengkonsumsi belut dapat memperkuat tulang serta mencegahnya cepat mengeropos.
2.       Zat besi
Zat besi sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk memproduksi hemoglobin. Kita tahu orang yang kekurangan hemoglobin akan mengalami animea. Mengakibatkan orang tersebut lemas, letih dan lesu.
3.       Kalori
Seperti daging pada umumnya, daging belut adalah salah satu yang tinggi kalori. Kalori sendiri dibutuhkan oleh tubuh untuk menunjang aktifitas harian manusia.
4.       Multivitamin
Belut mengandung berbagai macam vitamin yang berguna untuk tubuh, seperti vitamin A dan B.
        Manfaat belut untuk ayam aduan pun tak jauh berbeda. Belut dengan khasiatnya dapat membuat pertumbuhan ayam menjadi lebih sempurna, baik tulang-tulang, mata, dan bulu-bulunya. Sehingga, pada saat dewasa dan siap tarung, kondisi fisik ayam akan proporsional. Pemberian daging belut bisa dimulai sejak ayam berusia 3 bulan. Bisa dicampurkan dengan pakan dan bisa juga dicekokkan langsung secara utuh. Tentu ukuran belut harus yang kecil jika ingin dicekokkan langsung agar ayam bisa menelannya dengan mudah.

2 komentar: